Hikmatul Jihad

Yogyakarta, 27 Desember 2007

KRPH, by: ustadz Sholihun

Minhajul Muslim

“Hikmatul Jihad”

Dalam usul fiqh terdapat tujuan2 syari’at.

  1. 1.       Menjaga agama

–          Dakwah

–          Jihad – perang mengangkat senjata

Bagian ketentuan sunnah

Hikmahnya :

–           mempertahankan nilai tauhid yang ada pada manusia

–          Bentuk ketaatan dan penghambaan pada Allah

Konsep jihad ingin dihapuskan oleh musuh Islam. Orang yang mengakui Islam, dengan apa seseorang mempertahankan tanpa syari’at Islam.

  1. 2.       Mensukseskan visi

–          Fungsi jihad: mengawal misi Islam, mengawal dakwah itu sendiri, mmbela yang lemah/tertindas.

Oleh karena itu jihad disyari’atkan.

–          Diantara hikmah jihad : hanya Allah yang disembah, menolak bentuk keburukan, menjaga jiwa dan harta.

:: Konsep jihad

–          QS. Al anfal: 39 –berperanglah sampai di muka bumi tidak ada fitnah

Yang dimaksud fitnah adalah kemusyrikan.

–          Hadits 8

:: Keutamaan2 jihad : berusaha untuk syahid di jalan Allah

HR. Muslim, Rasulullah bersabda: “ketika orang berdo’a kepada Allah agar diberi syahid dan sungguh2 dalam melaksanakannya walaupun dia mati ditempat tidur, ia terhitung syahid.”

Dianjurkan : do’a agar mati syahid

QS. At Taubah :111 — Sungguh Allah telah membeli (menukar) dari orang yang beriman jiwa dan harta mereka dengan surga.

Allah punya surga, bidadari—ditukar dengan jihad.

Bentuk jual beli : jiwa, harta, dengan perang di jalan Allah.

Mereka membunuh atau terbunuh

–barangsiapa menunaikan janjinya, maka bergembiralah dengan transaksi jual beli itu. Itulah kemenangan yang besar.

Hadits: “barangsiapa yang tidak pernah berjihad, sampai mati tak pernah berniat jihad, maka ia mati dalam keadaan jahiliyah

Jihad : ibadah terbaik

3 titik dalam QS. At Taubah : 111

–          Wajib jihad

–          Allah menawarkan surga

–          Kesuksesan yang sebenarnya

Masing2 dari kita harus punya niat, mati di jalan Allah/medan jihad.

Sahabat miskin, dia tidak menikah, ditanya Rasul, knp?. Datanglah kepada Abu Bakar. Karena tidak cukup, maka ia dating ke Utsman. Kemudian ke Umar.

Wanitanya sudah ditunjukkan oleh Rasul. Malam pertama ia mendengar ada perintah jihad. Ia belum sempat mandi junub langsung pergi jihad dan gugur. Khadlalah namanya. Sebelum dikubur dia dimandikan oleh malaikat.

QS. Ash Shaf: 4. Allah mencintai orang yang berperang di jalan Allah yang berbaris rapi seperti bangunan yang kokoh.

QS. Ash Shaf : 10-12

Ada kata tijaaratu untuk melanjutkan penjelasan At Taubah : 111. Mati syahid langsung masuk surga, ia tidak mendapat siksa kubur.

:: caranya:

–          Beriman kepada Allah dan Rasul

–          Jihad dengan harta dan jiwa

QS. An Nahl : 97—amal shalih diterima Allah jika beriman

Leave a comment