Sudah lama belum menulis lagi. Kalau banyak pikiran jd ga konsen… Mencoba untuk bisa semangat setiap saat.
” ya Allah, kuatkanlah imanku. Bimbinglah aku untuk selalu di jalan-Mu. Amin…”
KeeP HaMasAh MeNggaPai JaNNah!!!
Terus berikhtiar menjadi lebih baik…Bismillaah…^__^
Assalamu’alaikum..
Ahlan wa Sahlan
^_^
Ikhlaslah!
“Sesungguhnya hari ini adalah satu hari diantara hari-hari Allah, tidak pantas diisi dengan kebanggaan dan keangkuhan. Ikhlaskanlah jihadmu dan tujulah Allah dengan amalmu, karena hari ini menentukan hari-hari yang akan datang.”
[Kata-kata Khalid bin Walid ditengah-tengah berkecamuknya perang Yarmuk]
Recent Comments
Blogroll
Ex. BIMO FORSALAMM UGM
Ikhwah MIPA
LiNk Islam
My Sister
Penerbit Buku
Sahabat
Page
- About
- aNaK2
- Daftar Isi Blog
- ForM MuTaba’ah n TPA NI
- KaJiAN
- Tsawabit dan Mutaghoyirat
- :: 3 Golongan manusia yang mengimani Al Qur’an ::
- Amalan-amalan yang bisa menuntun kita menuju surga
- Apapun Masalahnya Al Qur’an Solusinya
- Bekal Utama dalam Berumah Tangga
- Cara Ulama Mencintai Ilmu
- Halal Haram
- Hikmatul Jihad
- Ibadah tanpa Jiwa
- Jadwal Pengisian Ibadah Ramadhan
- Jelajah Hati : “ Ku sambut Kedatanganmu Wahai RAMADHAN”
- Kare Bihun Mas Mardly (1-3 Ramadhan 1430 H)
- Kare Bihun Mas Mardly (4-6 Ramadhan 1430 H)
- Kare Bihun Mas Mardly (7,8,10 Ramadhan 1430 H)
- Ketika Orangtua Menjadi Penghalang dalam Pernikahan
- Khutbah Rasulullah Menyambut Ramadhan
- Kisah Cintaku
- Kitab Ta’limul Muta’alim
- Kuatkah Iman Di Hatimu ?
- Mahabbah dan Ukhuwah
- Menata HATI dengan CINTA jauh dari KEGALAUAN
- Mengenal Al Qur’an
- Mengerti untuk apa kita hidup?
- Mengharmoniskan Rumah Tangga dan Karir
- Menginstal Cinta Kasih
- Puncak Kebermaknaan Hidup
- Quwwatun Nafs dan Quwwatul Jama’ah
- Rahasia Alam Akhirat
- Rahasia Sukses Menempuh Ujian
- Renungan
- RUMUS tentang TUJUAN HIDUP
- SAATKU TELAH TIBA
- Tak Kenal Maka Ta’aruf
- Tarbiyah Rabbaniyyah
- Tarhib RAMADHAN
- Who am I ?
- “Agar berkah Ramadhan tetap dirasakan oleh wanita haid”
- “Ketika Sakaratul Maut Menghampiri”
- “Manajemen Stres”
- KiSah BerhiKmaH
- Akibat Kedholiman
- Angkatlah kain bajumu!
- Bahlul [1]
- Bahlul [2]
- Buah kebaikan
- Demikianlah seorang ibu, semestinya…
- Indahnya hati
- Jangan Mengeluh
- Karena dosanya sedikit, maka…
- Kerjakan sesuai kemampuan, itulah yang Terbaik [1]
- Kerjakan sesuai kemampuan, itulah yang Terbaik [2]
- Ketika seorang mukmin dianugerahi nikmat duniawi
- Sang Manusia Langit
- Shabar
- Materi buletin “Qaulan Tsaqiila” (QTs)
- Ada Apa Dengan Cinta
- Bahagia (as Sa’adah)
- FUTUR DAN TERAPINYA
- Harap & Cemas Kunci Mengenal Alloh (2)
- Harap & Cemas Kunci Mengenal Alloh
- Hati lemah
- Hati oh hati
- Inginkah ruhiyah Anda Semakin Tumbuh
- JALAN UNTUK MENDAPATKAN KETINGGIAN RUHIYAH
- Kenali Diri Menuju Kenal Alloh
- Keutamaan Taffakur
- Keutamaan Taffakur (2)
- Kiat-kiat meredakan syetan dan nafsu
- Kupu-kupu Ramadhan (2)
- Kupu‑Kupu Ramadhan (1)
- Membangun Kecerdasan Hati (1)
- Membangun Kecerdasan Hati (2)
- Membangun Kecerdasan Hati (3)
- Membangun Kecerdasan Hati (4)
- Membangun Kecerdasan Hati (5)
- Membangun Kecerdasan Hati (6)
- Membangun rumah kepribadian
- Membangun Rumah Kepribadian 10
- Membangun Rumah Kepribadian 2
- Membangun Rumah Kepribadian 3
- Membangun Rumah Kepribadian 4
- Membangun Rumah Kepribadian 5
- Membangun Rumah Kepribadian 6
- Membangun Rumah Kepribadian 7
- Membangun Rumah Kepribadian 8
- Membangun Rumah Kepribadian 9
- Menata Perasaan
- Menata Perasaan (Bagian kedua)
- Menikmati Dunia Dengan Zuhud
- Menolak was-was syetan dan nafsu
- Menumbuhkan keyakinan atas pertolongan Alloh
- NAFSUMU KELOLALAH
- Nikmatnya Ridha.
- Optimalisasi Tafakkur Usaha Membersihkan Hati
- PERUBAHAN, SEBUAH KEMESTIAN
- SAYANGI SESAMA MAKA AKAN DISAYANG ALLOH
- Shabar
- PeSan SaHabaT
Klik Sahabat
- 267,707 Sahabat
Nilai WAKTU dalam Kehidupan
“Sebenarnya waktu yang dimiliki oleh manusia adalah umurnya sendiri yang terus berjalan perlahan seperti gerakan awan. Setiap waktu yang digunakan untuk Allah, itulah kehidupan dan umurnya. Sementara itu, waktu yang digunakan selain dengan tujuan tersebut tidak dianggap sebagai waktu (yang berarti) bagi hidupnya. Jika dia terus hidup, maka hidupnya sama dengan kehidupan binatang. Jika dia menghabiskan waktu dalam keadaan lalai, lupa diri, dan membangun harapan-harapan bathil, maka waktu terbaik yang dilaluinya adalah ketika tidur dan menganggur. Maka orang tersebut lebih baik mati daripada terus bertahan hidup”.
[Ibnul Qayyim rahimahullah]
KeeP HaMasAh MeNggaPai JaNNah!!! 
آمين
By: arifromdhoni on November 16, 2009
at 12:25 pm